Rabu, 19 Agustus 2009

Penetapan 1 Ramadhan tidak akan Ada Perbedaan

Penetapan 1 ramadhan, pada 2009 ini diprediksi seragam tidak akan ada perbedaan. Yaitu, jatuh pada Sabtu, 22 Agustus. Karena, menurut Kepala Pusat Pemanfaatan Sains Atmosfer dan Iklim, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Thomas Djamaluddin, pada tanggal 20 Agustus bulan masih di bawah ufuk. Sehingga, digenapkan pada 22 Agustus. ”Tahun ini, permulaan awal ramadhan semuanya sama. Bahkan, sampai ke negara Arabpun akan seragam,” ujar Thomas kepada Republika, Selasa (28/7).

Menurut Thomas, tahun ini semua organisasi islam (Ormas) yang ada di Indonesia akan menetapkan waktu permulaan ramadhan sama. Hal itu terjadi, karena ketinggian bulannya. Kalau kurang dari 2 derajat, akan berpotensi penetapan yang berbeda. Karena, batas 2 derajat itu yang menyebebkan penetapan kriteria Ormas yang ada di Indonesia berbeda.

NU, sambung Thomas, menetapkan awal ramadhan pada 2 derajat. Sementara, Muhamadiyah, setara dengan 0 derajat sehingga sering kali berbeda. Namun, tahun ini posisi bulan di awal ramadhan masih di bawah ufuk sehingga akhir ramadhan sudah tinggi.”Penetapan awal ramadhan semua Ormas sama, di Indonesia sudah sering terjadi tahun ini bukan yang pertama. Hal ini memungkinkan terjadi, asal posisi bulan dan matahari tidak menumbulkan kontroversi karena ketigggiannya masih di bawah ufuk,” papar Thomas.

Menurut Thomas, Muhamadiyah memang lebih awal mengumumkan permulaan ramadhan karena berdasarkan hisab jadi bisa langsung memutuskan. Persis, kata dia, dalam waktu dekat akan segera mengumumkan. Sementara NU, menunggu hasil ru’yat. Namun, hasil ru’yat NU pasti sama dengan Muhamadiyyah.

Thomas mengatakan, meskipun tahun 2009 ini sama tapi tahun depan penetapan awal ramadhan bisa berbeda lagi. Kalau, tidak ada penyamaan kriteria. Jadi, kata dia, menjadi tantangan Depag untuk menyamakan kriteria semua Ormas. Tahun, kesepakatan penyamaan kriteria harus ada.

Karena, lanjut Thomas, langkah awal penyamaan kriteria itu sudah dilakukan pada pertemuan di PB NU dan Muhamadiyah. Nantinya, hanya tinggal membicarakan teknis lanjutan kriterianya seperti apa.”Kami berharap di 2009 ini ada solusi permasalahan perbedaan kriteria. Kalau tidak, tahun depan dipastikan akan ada perbedaan idul adha dan tahun berikutnya akan ada perbedaan syawal,” kata Thomas.

Comments :

0 komentar to “Penetapan 1 Ramadhan tidak akan Ada Perbedaan”

Posting Komentar